- Back to Home »
- Olahraga »
- 5 kontroversi yang Dibuat Luis Suarez
Posted by : Kamikaze Prime ™
Minggu, 30 September 2012
Sumber :
Selain prestasi yang bisa membuat
seorang olahragawan menjadi terkenal adalah kontroversi yang
dilakukannya. Tapi tidak sedikit olahragawan yang melambungkan namanya
berkat prestasi dan kontroversi sekaligus. Dari beberapa olahragawan
yang menjadi terkenal karena dua sisi yang berbeda tersebut, uniknya.com
mengkhususkan merangkum kontroversi yang dibuat striker Liverpool, Luis
Suarez. Seperti ini kontroversinya;
- Raja Kartu
Mengawali debutnya sebagai pemain
profesional di Liga Belanda saat membela klub, Gronigen. Sebagai pemain
baru Suarez terbilang cukup tajam dalam mengoleksi gol. Bayangkan dalam
lima pertandingan medio Januari 2007, Suarez sukses menciptakan empat
gol atau rata-rata 0,8% setiap laga. Itu artinya setara dengan Suarez
bisa menciptakan satu gol dalam 112 menit. Sayangnya dalam lima
pertandingan tersebut Suarez juga menjadi raja kartu, karena mengoleksi
tiga kartu kuning dan satu kartu merah.
Silahkan Klik untuk Melihat Gambar atau Video... | Buka |
---|---|
- The Cannibal of Ajax
Setelah hengkang dari Gronigen menuju
Ajax Amsterdam, kontroversi Suarez berlanjut. Bahkan lebih dari sekedar
kolektor kartu, seperti menyumbangkan tujuh kartu kuning dalam satu
musim bersama Ajax. Ada yang lebih parah lagi, Suarez dijuluki The
Cannibal of Ajax. Julukan tersebut dialamatkan kepadanya lantaran aksi
menggigit bahu pemain PSV Eindhoven, Otman Bakkal dalam sebuah
pertandingan Eredivisi, 20 November 2010. Akibat aksinya itu, Suarez
mendapat sanksi larangan bermain dan denda dari klub serta Federasi
Sepak Bola Belanda, KNVB.
Silahkan Klik untuk Melihat Gambar atau Video... | Buka |
---|---|
- Kiper Dadakan
Kontroversi yang dilakukan Suarez tidak
hanya dilakukan saat bermain untuk klub. Tapi juga saat berkostum tim
nasional Uruguay. Tepatnya kala berlaga di Piala Dunia 2010 Afrika
Selatan, ketika melakoni laga perempatfinal melawah Ghana. Setelah waktu
normal 90 menit kedua tim bermain imbang 1-1, pertandingan dilanjutkan
melalui perpanjangan waktu. Pada waktu tambahan inilah kontroversi
Suarez dilakukan, yaitu menahan bola tendangan pemain Ghana, Stephen
Appiah dengan tangannya bak seorang penjaga gawang. Suarez mendapat
kartu merah akibat jadi kiper dadakan tersebut. Namun tendangan penalti
bagi Ghana gagal berbuah gol, sehingga pertandingan dilanjutkan adu
penalti. Uruguay lolos ke semifinal berkat kemenangan 4-2 dari adu
penalti. Suarez menjadi dianggap sebagai pahlawan oleh masyarakat
Uruguay.
Silahkan Klik untuk Melihat Gambar atau Video... | Buka |
---|---|
- Berkata Rasis
Sikap kontroversial Suarez paling parah
saat membela Liverpool di Liga Premier Inggris ketika menghadapi musuh
bebuyutanya, Manchester United. Bukan tekel keras berujung kartu kuning
atau merah, bukan pula aksi menjadi kiper dadakan, tapi perkataan berbau
rasis terhadap pemain MU, Patrice Evra kontroversi tersebut. Dari
pengakuan Evra, tak tanggung-tanggung perkataan rasis tersebut
dilontarkannya sebanyak 10 kali selama 90 menit. Akibatnya federasi
sepak bola Inggris, FA menjatuhi sanksi delapan kali larangan tampil dan
denda sebesar 40 ribu poundsterling, pada Suarez.
Silahkan Klik untuk Melihat Gambar atau Video... | Buka |
---|---|
- Jari Tengah
Kontroversi terakhir juga saat berkostum
Liverpool, tepatnya kala bertanding menghadapi Fulham. Dalam
pertandingan yang berakhir dengan kekalahan Liverpool 1-0 tersebut,
Suarez tertangkap kamera tengah melayangkan jari tengahnya pada
pendukung tuan rumah. Suarez merasa kesal karena selalu dicemooh
pendukung Fulham sepanjang pertandingan. Akibatnya, FA memberi sanksi
tambahan pada Suarez.
Silahkan Klik untuk Melihat Gambar atau Video... | Buka |
---|---|